PEMBERDAYAAN SISWA DALAM PENANGANAN SISA OBAT KEDALUWARSA DENGAN “GERCEP SOBAT” DI SMK NUSAPUTERA 2 SEMARANG

Abstract

Tenaga kefarmasian mempunyai peran dalam pengawalan mutu sediaan obat yang diminum untuk preventif dan kuratif supaya dapat meningkatkan imunitas, menyembuhkan gejala penyakit dengan meminimalisir kesalahan pada penggunaan obat. Penggunaan obat berdarkan saran dari saudara, tetangga karena mempunyai sisa obat dan tanpa melakukan checking apakah obat kadaluwarda atau tidak atau bahkan tidak dapat di cek karena obat tanpa identitas karena berupa sediaan lepasan mungkin karena sengaja dihilangkan identitasnya. Banyak hal berbahaya yang menjadi dampak dari hal tersebut. Peran inovasi dari tenaga kefarmasian, sarana pelayanan Kesehatan dalam hal ini Puskesmas dan institusi pendidikan bidang farmasi menjadi penting untuk penerapan salah satu aspek dalam pengelolaan obat yaitu Pemusnahan sediaan obat untuk produk yang tidak memenuhi persyaratan mutu, telah kedaluwarsa sehingga tidak digunakan salah atau disalahgunakan oleh Masyarakat. Tujuan dari pengabdian msyarakat ini adalah mengenalkan program dengan cara penyuluhan untuk melakukan Pemberdayaan Siswa dalam Penanganan Sisa Obat Kedaluwarsa dengan “Gercep Sobat” Di SMK Nusaputera 2 Semarang.

      Metode yang digunakan dalam Pengabdian Masyarakat ini adalah pemberdayaan siswa dengan melakukan penyuluhan dan survey untuk pengumpulan sisa obat dan obat kedaluwarsa. Siswa telah diberikan informasi untuk mengumpulkan obat sisa dan obat kedaluwarsa dari tetangga dan sekitar tempat tinggalnya kemudian dilakukan Penyuluhan per kelas di SMK Nusaputera 2 Semarang untuk semua program studi dengan pemutaran Video dan Form isian gform untuk pengisian data sisa obat dan obat kedaluwarsa.

      Hasil dari pengabdian ini adalah bahwa 446 siswa telah terpapar penyuluhan dengan bantuan powerpoint dan video tentang Gercep Sobat (Gerakan Cara Efektif Penanganan Sisa Obat Kedaluwarsa). Siswa diminta aktif untuk mengikuti Promo dari Gercep Sobat di Media Sosial Promkes Puskesmas Gayamsari dengan like dan share sebagai bentuk Sosialisasi aktif ke lebih banyak Masyarakat. Jumlah item obat yang masuk ke puskesmas Gayamsari dengan kurun waktu Januari hingga Februari 2024 adalah sebanyak 29 item obat sisa terkumpul dan dalam keadaan kedaluwarsa dengan jumlah obat beragam. Diharapkan mampu mengurangi bahaya pencemaran karena obat dan mengurangi penggunaan salah sisa obat dan penyalahgunaanya.